KemenPSDM DEMA IIQ Jakarta Gelar Pelatihan MAHESA 2025 untuk Mahasiswa Baru
(Membekali Mahasiswa Semester 1 dalam Penulisan Makalah dan Presentasi Akademik yang Efektif )
Jakarta, 25 Oktober 2025 — Dalam upaya meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa baru, Kementerian Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (KemenPSDM) DEMA IIQ Jakarta periode 2025–2026 sukses menyelenggarakan Pelatihan MAHESA (Makalah Hebat Mahasiswa). Program ini menjadi langkah strategis dalam membekali mahasiswa semester 1 agar mampu menulis dan mempresentasikan makalah dengan baik, terarah, dan penuh percaya diri.
Pelatihan MAHESA dilaksanakan dalam dua tahap. Pertemuan pertama berlangsung pada Sabtu, 18 Oktober 2025, bersama Bapak Saepullah, S.Ag., MA.Hum, dengan moderator Putri Azhari Harahap selaku Sekretaris Menteri KemenPSDM. Sementara pertemuan kedua digelar pada Jumat, 24 Oktober 2025, menghadirkan Bapak Dr. Syafaat Muhari, M.E., dan dimoderatori oleh Puspita Pransiska selaku Menteri KemenPSDM. Kedua sesi tersebut berlangsung dalam suasana yang hangat, interaktif, dan penuh semangat belajar.
Berawal dari gagasan sederhana namun penuh makna, MAHESA hadir sebagai wujud kepedulian DEMA IIQ terhadap mahasiswa baru yang membutuhkan bimbingan dalam menulis makalah secara baik dan benar, menyusun presentasi yang menarik, serta merancang PowerPoint yang profesional.
“Semester satu itu masa-masa adaptasi. Kami ingin membantu mereka memahami bagaimana menulis dan mempresentasikan karya ilmiah dengan percaya diri,” ujar salah satu panitia KemenPSDM DEMA IIQ.
Pelatihan ini diwajibkan bagi seluruh mahasiswa semester 1 dari berbagai fakultas di IIQ Jakarta. Demi efisiensi dan kenyamanan peserta, kegiatan dilaksanakan di Aula PUPR 1, Pesantren Takhasus IIQ Jakarta. Pemilihan lokasi ini dinilai tepat, mengingat mahasiswa semester 1 merupakan mahasantri yang beraktivitas dan bermukim di lingkungan tersebut, sehingga pelaksanaan kegiatan berlangsung lebih mudah, efektif, dan melibatkan seluruh peserta secara langsung.
Suasana pelatihan berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Para peserta tampak aktif bertanya, berdiskusi, serta mempraktikkan secara langsung pembuatan makalah dan presentasi yang komunikatif. Tak hanya sebatas teori, mereka juga dilatih menata ide, menulis dengan struktur akademik yang sistematis, dan menyampaikan hasil karyanya di hadapan rekan-rekan dengan penuh percaya diri.
Tak hanya itu, DEMA IIQ Jakarta turut memberikan apresiasi kepada peserta MAHESA yang hadir secara penuh dalam dua pertemuan dengan memberikan sertifikat penghargaan. Langkah ini diharapkan menjadi dorongan bagi mahasiswa untuk terus aktif dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, baik di lingkungan kampus maupun pesantren.
“Kami berharap Pelatihan MAHESA tidak berhenti sampai di sini, tetapi dapat menjadi program berkelanjutan pada periode DEMA berikutnya, dengan konsep yang lebih kreatif dan pelaksanaan yang lebih inspiratif,” ujar perwakilan KemenPSDM DEMA IIQ dengan penuh optimisme.
MAHESA 2025 bukan sekadar pelatihan menulis dan presentasi, melainkan langkah awal untuk melahirkan mahasiswa IIQ yang unggul, komunikatif, dan mampu mengembangkan kualitas tugas serta makalahnya menjadi lebih baik dan bernilai.

