KAPRODI KPI IIQ JAKARTA BERDAKWAH HINGGA KHUTBAH DI KBRI MANILA

Ramadhan pada tahun 2023 diisi Bapak Muhamad Hizbullah untuk memenuhi undangan dakwah di kota Manila Filipina atas Kerjasama KBRI dengan Dompet Dhuafa. Tepatnya di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang terletak di Kota Makati City,di KBRI ia mengisi rangkaian dakwahnya seperti Nuzulul Qur’an, kajian Ramadhan, hingga khutbah idul fitri. Tidak hanya mengisi kegiatan dakwah, Muhamad Hizbullah juga mengelilingi tempat-tempat bersejarah seperti museum nasional Fhilipina yang terletak di Jalan Padre Burgos, Taman Rizal, Ermita Manila dan juga mengunjungi masjid yang terletak di Quiapo yaitu Masjid Golden Mosque dan Masjid Blue Mosque yang terletak di Mahalika Village. Disebut Golden Mosque karena kubah dan catnya bewarna kuning emas dan disebut Blue Mosque karena cat kubah, Menara, dan temboknya bewarna hijau. Dua masjid tersebut menjadi ciri dan ikon Muslim di Kota Manila Fhilipina, seperti Indonesia dengan Masjid Istiqlalnya, meskipun masjidnya tidak seluas Masjid Istiqlal atau masjid masjid yang ada di Indonesia, masjid ini menjadi kunjungan beberapa warga Muslim yang berkunjung ke Manila, masjid Qolden Mosque dikelilingi rumah warga dan pasar tradisional yang dipenuhi pengunjung adapun Blue Mosque berada dipinggir Jalan, kegiatan-kegiatan dakwah Islam di dua masjid ini sangat terlihat, menurut Imam Nasrodin selaku salah satu Imam (ustadz dalam panggilan Indonesia) di Masjid tersebut ketika bersilaturrahim mendatangi saya di KBRI Manila mengatakan, masjid Blue Mosque setiap shalat lima waktu selama Ramadhan shafnya penuh, hal itu terbukti juga ketika saya berkunjung langsung pada waktu shalat zuhur di mana jamaah yang shalat memenuhi shaf.

Kegiatan dakwah selama di Manila juga difokuskan kepada pengajaran dan pembelajaran Al-Qur’an, terutama kepada staf-staf KBRI Manila termasuk juga warga diaspora Indonesia, mereka sangat antusias apalagi ketika tadarus dan Tahsin Al-Qur’an. Ketika berbincang-bincang tidak sedikit dari mereka juga yang sudah mengenal Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta dan PTIQ Jakrta, mereka mengenalnya sebagai kampus yang fokus kepada pembelajaran Al-Qur’an. Saya jelaskan juga bahwa kampus IIQ Jakarta tidak hanya fokus kepada menghafal Al-Quran juga fokus mencetak lulusan-lulusan yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja seperti penyiar, tenaga pendidik, ahli fiqih, tafsir, dan manajemen zakat dan wakaf.

Berdakwah di Kota Manila tepatnya di KBRI sangat unik dan menantang. Pasalnya kegiatan-kegiatan dakwah Islam seperti Nuzulul Qur’an, Buka Bersama, dan khutbah Jum’at tidak hanya didatangi oleh staf KBRI dan diaspora Indonesia tetapi juga warga-warga Muslim yang tinggal di daerah Makati City, seperti para Duta Besar negara sahabat seperti Malaysia, Turki, Libya, selain itu yang rutin juga menghadiri kegiatan KBRI selama Ramadahan yaitu warga dari Fakistan, Mesir, Maroko, Fhilipina. Menurut mereka dari hasil perbincangan saya mengatakan KBRI Manila dianggap sebagai satu-satunya tempat yang terbuka untuk umum dengan fasilitas yang memadai. Tertantang bagi saya juga karena saya dituntut oleh KBRI untuk menyampaikan pesan-pesan dakwah dengan menggunakan Bahasa Inggris terutama khutbah Jumat dan Idul Fitri. Ini menjadi pengalaman pertama saya, selain harus mempersiapkan konsep dalam berbahasa Inggris juga harus memahami karakter mad’u (mitra dakwah) yang terdiri dari beragam kultur dan Bahasa. Karena sebagus apapun konsep kalau tidak memahami mad’u maka dakwah rasanya sulit akan tersampaikan kepada mad’u.

Di KBRI saya lebih banyak menyampaikan pesan-pesan dakwah Islam yang sifatnya normatif meskipun tidak sedikit juga saya singgung wajah Islam Indonesia dengan beragam budaya tetapi umat Islamnya menjadi sumber pemersatu antar umat dan lintas umat. Selain itu saya juga sering mengangkat tentang Islam dan persatuan, Islam dan kemajuan, dan Islam menjadi sumber perekat persatuan lintas agama dan golongan. Tema-tema tersebut juga diharapkan oleh Bapak Duta Besar Manila Bapak Agus Widjojo mengingat KBRI Manila menjadi pusat kegiatan Ibadah Umat Islam paling tidak sekitar Makati City.

625279bc-dae7-4f58-9441-d865812962ca 95bce721-b54a-4ef4-910e-ffccfb316d61

Adapun Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah di Kota Manila diadakan di Aula KBRI Manila pada hari Sabtu tanggal 22 April 2023. Saya ditugaskan langsung oleh KBRI menjadi Imam dan Khatib, khutbah Idul Fitri saya menyampaikan tentang Ramadhan dan Spirit Persatuan. Idul Fitri di KBRI terbuka untuk umum dan seluruh umat Islam, karena itu di KBRI pada hari pelaksanaan Idul Fitri dihadiri tidak kurang dari 1500 jamaah dari berbagai negara bahkan menurut panitia hingga pukul 07.00 lewat para jamaah masih banyak yang tidak bisa memasuki area KBRI karena sudah tidak memenuhi kuota, padahal di laur aula sudah disediakan tenda tambahan dari pihak KBRI. Menurut Bapak Duta Besar RI Agus Widjojo ini menjawab rasa rindu jamaah yang sebelumnya tidak bisa merayakan Idul fitri secara terbuka karena dibatasi Pandemi Covid 19.

996241b8-4985-4cd8-8fb6-f4bec3d9d24e

ttttt

2038215f-7698-4ec1-a01e-aa140256eff4

d58df04f-c058-4691-a891-50cc17a4416a

1c48165f-167e-434c-862a-8cc456a39b22