Doa Bersama dan Temu Sapa Dosen dengan Mahasiswa FUD

26 Juli 2020, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IIQ Jakarta mengadakan acara “Doa Khatmil Quran Bersama dan Temu Sapa Dosen dengan Mahasiswa FUD”. Pembacaan Ayat Al-Quran dilakukan sebelum acara dimulai baik dari lingkup dosen maupun mahasiswa FUD dan alhumdulillah berhasil mencapai 21 kali khataman. Sementara doa khatmil Quran dipimpin langsung oleh Pengasuh Asrama Takhassus IIQ Jakarta yang juga merangkap Dosen Ilmu Qiraat FUD, Bapak KH. Ahmad Fathoni, Lc., MA. Acara doa khatmil menjadi pembuka yang sangat berkah dalam acara ini maupun untuk perkuliahan semester ganjil tahun akademik 2020/2021.

Sambutan Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah menjadi agenda kedua. Beliau berpesan kepada semua yang hadir untuk saling memperteguh ikatan persaudaraan karena pada dasarnya kita satu keluarga yaitu keluarga Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Karena sudah menjadi saudara maka yang harus kita lakukan adalah adanya solidaritas dan soliditas antar saudara yaitu dengan sharing dan caring. Salah satu bentuk caring adalah saling mendoaakan. Untuk saat ini karena ada salah satu guru kita yang sedang diberi ujian yaitu Bapak Dr. KH. Ahsin Sakho Muhammad, MA. maka sikap kita harus membantunya dengan bantuan non material yaitu dengan khatmil Quran. Barangkali ada salah satu dari keluarga kita yang sedang sakit semoga segera diberi kesembuhan. Sementara pesan beliau yang kedua adalah sharing. Adanya kelas-kelas online dimana dosen mengajar sementara adik-adik menjadi mahasiswinya merupakan bentuk sharing, berbagi ilmu pengetahuan, berbagi gagasan dan ide. Tentunya beliau berharap untuk keseriusan adik-adik dalam proses perkuliahan.

Acara selanjutnya adalah Dialog yang dipandu oleh Bapak isman Iskandar dengan narasumber Dekan FUD, Bapak Dr. H. Muhammad Ulinnuha, Lc., MA., Kaprodi IAT dan KPI, Bapak KH. M. Haris Hakam, MA dan Warek III, Ibu Dr. Hj. Romlah Widayati, MA. Kiat-kiat sukses dalam proses perkuliahan, tahfidz, dan bisa mengatur waktu menjadi pembahasan penting dalam dialog ini. Selain itu juga mahasiswa menyampaikan apa yang menjadi kendala dan hambatan dalam proses perkuliahannya sehingga bisa dicarikan solusinya.