Penutupan KKL IIQ Jakarta 2022
Jakarta, 18 Juli 2022 – Program Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta tahun 2022 telah selesai. Penutupan KKL IIQ Jakarta pada Tahun Akademik 2021/2022 ini dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting pada tanggal 18 Juli 2022. KKL IIQ Jakarta pada Tahun Akademik 2021/2022 ini mengusung tema “Peran Perempuan dalam Pemberantasan Buta Aksara Al-Qur’an dan Pemberdayaan Masyarakat”. Kegiatan KKL pada tahun ini berjalan dengan baik serta mendapat respon yang baik juga dari masyarakat.
Ketua LPKM, Dra. Hj. Chalimatus Sa’dijah, M.A., dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih setinggi-tingginya kepada para peserta KKL, dosen pembimbing, dan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan KKL tahun ini, alhamdulillah kegiatan KKL tahun ini terselenggara dengan baik dan disambut dengan baik oleh masyarakat. “Saya berharap kegiatan pengabdian kepada masyarakat jangan berhenti sampai kegiatan ini berakhir di sini saja, akan tetapi meskipun kegiatan KKL telah usai kita semua sebagai civitas akademika memiliki tugas mulia dalam tri dharma PT, salah satunya yaitu pengabdian kepada masyarakat” tuturnya.
Acara penutupan KKL ini ditutup secara resmi oleh PJS Rektor IIQ Jakarta, Dra. Hj. Nadjematul Faizah, S.H., M.Hum yang dihadiri oleh pihak Rektorat, Dekanat, dosen pembimbing, panitia serta para peserta KKL IIQ Jakarta 2022. Dalam sambutannya, beliau sangat mengapresiasi pelaksanaan KKL tahun ini dan speechless dengan tanyangan video hasil kegiatan KKL IIQ Jakarta tahun 2022. Bahkan kegiatan KKL tahun ini terlaksana secara mendunia, karena bukan hanya di Indonesia saja, akan tetapi ada juga yang melaksanakan KKL di Turki. “Saya berharap hasil kegiatan KKL dan survei terkait kemampuan baca tulis Al-Qur’an masyarakat yang telah dilakukan oleh para peserta KKL dapat menjadi pengalaman terbaik untuk mengembangkan diri di tengah-tengah masyarakat serta membawa perubahan yang baik kepada desa tempat para peserta KKL masing-masing. Selanjutnya, hasil keseluruhan survei nantinya dapat direkomendasikan kepada Kemenag RI terkait upaya pemberantasan buta aksara Al-Qur’an masyarakat muslim di Indonesia” ungkapnya.
Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh 429 mahasiswi yang akan tersebar ke berbagai desa di lingkungan sekitar tempat tinggal para mahasiswi di seluruh Indonesia, bahkan ada yang melaksanakan di Turki. Kegiatan ini telah dilaksanakan selama satu bulan penuh, yang dimulai dari tanggal 17 Juni 2022 sampai dengan 18 Juli 2022.
