Wakil Rektor III IIQ Jakarta, Ibu Dr. Hj. Muthmainnah Hadiri Acara Pelepasan Santriwati di Pesantren Bina Madani Putri Bogor
Pesantren Bina Madani Putri Bogor sukses menyelenggarakan acara Pelepasan Santriwati dan Pemberian Penghargaan bagi Penghafal Al-Qur’an 30 Juz pada hari Senin, 23 Juni 2025, bertempat di Gedung Serbaguna Pesantren. Acara ini dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan berlangsung khidmat, dihadiri oleh para wali santri, dewan guru, tokoh masyarakat, serta para tamu kehormatan, termasuk Wakil Rektor III Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta, Ibu DR. Hj. Muthmainnah, M.Ag. dan Ibu Dr. Istiqomah, M. Ag ketua Lembaga Tahfizh IIQ Jakarta.
Kehadiran Bu Wakil Rektor disambut hangat oleh seluruh civitas pesantren, khususnya para santriwati dan ustadzah yang merasa bangga dapat menerima kunjungan dari sosok perempuan akademisi yang juga berkiprah di bidang keislaman dan penghafal Al-Quran juara International. Sambutan hangat ini mencerminkan dukungan kuat terhadap peran perempuan dalam dunia pendidikan Islam.
Ibu Muthmainnah memperkenalkan IIQ Jakarta membagikan brosur IIQ Jakarta kepada para santriwati, sebagai bentuk ajakan dan motivasi untuk melanjutkan pendidikan tinggi di kampus yang dikenal aman dan nyaman bagi perempuan, serta fokus pada pengkajian Al-Qur’an.
Sebagai bentuk penghargaan atas pencapaian para santriwati yang telah berhasil menyelesaikan hafalan 30 Juz, diberikan Ijazah Sanad Al-Qur’an, serta Matan Tuhfatul Athfal dan Jazariyah. Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Sambutan dari Direktur dan Pimpinan Pesantren turut menyampaikan kebanggaan mendalam terhadap pencapaian akademik para santriwati.
Pendiri sekaligus Pimpinan Pesantren dalam sambutannya turut mendorong para santri untuk melanjutkan studi mereka ke jenjang perguruan tinggi, dan menyebut IIQ Jakarta sebagai salah satu pilihan utama yang sangat relevan. Beliau menyatakan bahwa IIQ merupakan lembaga pendidikan tinggi Islam yang memberikan ruang yang aman dan mendukung bagi perempuan, sekaligus unggul dalam bidang tahfidz Al-Qur’an.
Kesan dan pesan dari para wisudawati serta para wali yang turut hadir menambah suasana haru dan syukur. Sebagai penutup, doa bersama dipimpin oleh Ustadz H. Muhammad Masrur Syamhari, diikuti penyerahan kenang-kenangan sebagai simbol perjalanan panjang dalam menuntut ilmu. (FP)
