25785e1f-faee-4dca-9422-cba348357050

DEMA IIQ dan BEM PTNU Kolaborasi Selenggarakan Seminar Nasional

Pada hari Sabtu (12/11/2022), Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IIQ Jakarta berkolaborasi bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) DKI Jakarta menyelenggarakan acara seminar nasional dengan mengusung tema “Peranan Organisasi Mahasiswa dalam Mewujudkan Kepemimpinan Anak Muda untuk Menyongsong Peradaban Bangsa dan Negara”, yang bertempatkan di Aula Gedung K.H Saifuddin Zuhri, Pusdiklat Kemenag RI, Ciputat.

Acara kali ini dinarasumberi oleh Gus Romzi Ahmad (asisten staf khusus presiden) dan Lia Zahiroh, MA (ketua bidang ekonomi DWP kemenpora). Kegiatan dilaksanakan secara offline, berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga sekitar pukul 12.00 WIB, dan dihadiri oleh 100 peserta yang terdiri dari anggota Dema IIQ Jakarta, anggota BEM PTNU DKI Jakarta, dan para mahasiswa.

Acara seminar dipandu oleh MC, yaitu Nurazizah Anwariani. Kegiatan seminar diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Afifah Dini, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars IIQ Jakarta yang dipandu oleh tim paduan suara IIQ Jakarta, kemudian sambutan dari ketua pelaksana, disambung sambutan dari ketua Dema IIQ Jakarta, Nur Magvira Tun Nisa, serta sambutan dari Koorwil BEM PTNU DKI Jakarta, Yusuf Hidayatullah. Pada pembukaan kegiatan ini juga, Kepala Bidang Kemahasiswaan IIQ Jakarta, Iffaty Zamimah, M.Ag., menjadi keynote speaker dan menyampaikan pidato singkatnya.

Gus Romzi Ahmad, selaku narasumber pertama menyampaikan bahwa organisasi adalah sekumpulan orang yang bekerja bersama untuk mencapai sebuah tujuan. Organisasi merupakan wadah untuk mengembangkan diri, namun ada 3 hal yang perlu di perhatikan sebelum berorganisasi yakni, self-development, team development dan community development.

“Jadikanlah organisasi sebagai momentum development diri, dan jika ingin menjadi lebih bermanfaat maka lakukanlah self-development, setelah itu meningkat menjadi team development dan sampai pada community development, sehingga cakupan kebermanfaatannya lebih luas.” Tutur Beliau.

Pada sesi kedua yang disampaikan oleh Lia Zahiroh, M.A., Beliau tidak mengulang hal-hal teoritis terkait organisasi yang telah disampaikan oleh Gus Romzi, namun beliau menyampaikan motivasi berorganisasi untuk para mahasiswa, bagaimana manfaat organisasi sebagai wadah latihan pagi para mahasiswa untuk melanjutkan realitas kehidupan di masyarakat.

Beliau bertutur, “Organisasi merupakan wadah latihan untuk para mahasiswa karena merupakan miniatur realitas kehidupan di masyarakat. Organisasi melatih diri agar bisa me-manage waktu dengan baik dan bertanggung jawab atas tugas yang diemban. Organisai penting dan kita bisa memilih dimana dan bagaimana pengaplikasiannya.”

Setelah sesi penyampaian materi dan diskusi dari kedua pemateri selesai, acara seminar ditutup dengan doa yang dipimpim oleh, dan dilanjutkan ke sesi dokumentasi dan penyerahan sertifikat penghargaan bagi kedua pemateri oleh ketua DEMA IIQ Jakarta, Nur Magvira Tun Nisa dan Koorwil BEM PTNU DKI Jakarta, Yusuf Hidayatullah.

25785e1f-faee-4dca-9422-cba348357050