Pimpinan IIQ Jakarta Sambut Hangat Kedatangan Rombongan Komisi V DPR RI
Pimpinan IIQ Jakarta dalam hal ini Warek I Ibu Dr. Hj. Nadjematul Faizah, SH., M. Hum, Warek II Bapak Dr. Dawud Arif Khan, M. Si, dan Ketua Umum Yayasan IIQ Bapak Ir. Rully Chairul Azwar beserta jajarannya menyambut hangat kedatangan rombongan Komisi V DPR RI di Pesantren Takhassus IIQ Jakarta yang berlokasi di Jl. Moh. Thoha No. 31, Pamulang, Tangerang Selatan. Kedatangan Rombongan Komisi V tersebut pada Kamis, (19/11/20) dalam rangka melakukan kunjungan kerja spesifik peninjauan infrastruktur dan transportasi.
Komisi V DPR RI mengapresiasi pembangunan rusunawa untuk para santriwati IIQ Jakarta yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kepada Menteri PUPR pihaknya mengucapkan terimakasih karena telah membangun Rusun yang layak huni bagi mahasantri IIQ Jakarta. Saat ini rusunawa tersebut sudah dapat ditempati oleh ratusan santri.
Menurut Anggota DPR RI Bapak Ridwan Bae, pembangunan asrama ini dapat dijadikan sebagai role model. “Kami sudah melihat hasil pembangunan rusunawa di Institut Ilmu Al Quran dan hasilnya memang baik, bisa dimanfaatkan oleh para santri di sana,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan IIQ Jakarta juga berterimakasih kepada Kementerian PUPR dan beliau mengungkapkan rasa senang para mahasiswi dapat menempati fasilitas yang nyaman, sehingga dapat belajar dan menghafal Al-Quran dengan baik.
“Kami harap mahasiswi yang tinggal disini bisa lebih bersemangat dalam belajar Ilmu Al-Qur’an”
Acara dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Quran yang dibaca oleh mahasiswi IIQ yang berprestasi yakni Sulalatun Nikmah dan diakhiri dengan do’a yang disampaikan oleh Bapak Rasyud Syakir.
Kementerian PUPR membangun 64 unit hunian dengan tipe 24 meter persegi dengan anggaran pembangunan setinggi tiga lantai adalah Rp 17,4 Miliar.
Untuk memberikan kenyamanan bagi para santriwati penghafal Al-Qur’an, Setiap unit hunian telah dilengkapi dengan tempat tidur tingkat, lemari pakaian, meja dan kursi belajar, wastafel dan kamar mandi. Rusunawi ini mampu menampung 256 mahasantri.